Tiga Korban Penambang Pasir Hidup-hidup di Pronojiwo Lumajang Belum Ditemukan, Seorang Tewas Sudah Dievakuasi

HELOINDONESIA.COM - Tiga korban longsor penambang pasir di Dusun SUpit, Pronojiwo, Lumajang yang terjadi Selasa (4/6/2024) hingga saat ini baru seorang korban yang ditemukan, Rabu (5/6/2024).

Korban yang ditemukan dalam pencarian kemarin atas nama Kusnadi (40), warga Desa/Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.

Sementara tiga korban longsor lainnya hingga saat ini belum ditemukan, petugas terus melakukan pencarian terhadapara korban longsor itu.

Baca juga: Update Banjir Lahar Dingin Semeru Lumajang, Memutus Tiga Jembatan Wilayah Candipuro

Ketiga korban yang hingga kini masih belum ditemukan antara lain adalah:

1.Duwi (35) warga Dusun Supit, Desa Pronojiwo, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang.
2. Rohim, warga Dusun Besuk Cukit, Desa Pronojiwo, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang.
3. Junaidi (26) warga Dusun Karangsuko, Desa Taman Satrian, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang.

Longsor terjadi setelah sebuah tebing sungai di aliran lahar Gunung Semeru di Dusun Supit, Desa Pronojiwo longsor di bangian sisi timur.

Material longsoran kemudian mengarah ke sisi barat yang kebetulan di sana ada para penambang pasir yang serang menambang hingga tertimbun longsoran itu.

Baca juga: Terkait Sapi Impor Masuk Lumajang, Ketua DPD RI Minta Pemda Ambil Tindakan Tegas dan Perbaikan Tata Niaga

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Yudi Cahyono mengkralifikasi jika longsor bukan kawasan penambangan pasir, namun tebing sungai yang kebetulan korban yang tertimbun para penambang lokal.

Pencarian terus dilaukan dengan menggunakan alat berat milik penambang pasir yang berada di bawah guna mempercepat evakuasi korban.

Hingga Rabu kemarin baru seorang korban yang ditemukan, sementara tiga korban lainnya masih belum ditemukan.

Baca juga: Inilah Daftar Korban Tewas Minibus Ditabrak KA Probowangi di Lumajang, Usai Reuni Keluarga

Yudi Cahyono mengaku belum bisa memastikan jumlah korban, sejauh ini pihaknya sedang melakukan asessment, namun berdasarkan informasi warga dipastikan ada 4 orang yang tertimbun.

Data kepolisian dan Kecamatan Pronojiwo juga mengungkap ada 4 orang yang tertimbun tanah longsor di kawasan itu, seperti data yang di ungkapkan di atas. **