LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM - Pansus DPRD kota Bandarlampung berikan rekomendasi kepada Perumda air minum Way Rilau terkait laporan hasil Pemeriksaan BPK-RI terhadap kegiatan operasional tahun 2022-2023,
Juru bicara pansus Wiwi Anggraini diruang sidang paripurna DPRD kota Bandarlampung menjelaskan,dari 12 rekomendasi yang disampaikan terdapat hal penting yang harus ditindak lanjuti diantaranya terkait, sepeta jaringan pemasangan SPAM harus bisa mengakomodir masyarakat secara merata di 20 kecamatan,"jelas dia
Disamping itu terkait kelebihan pembayaran kepada pihak rekanan pemasangan jaringan pipa distribusi pompa SPAM yaitu PT Kartika Ekayasa, sebesar 2 Milyar 62 juta rupiah lebih pansus berharap PDAM Way Rilau melakukan koordinasi agar kelebihan pembayaran tersebut dapat dikembalikan."terang Wiwi Anggraini.
Pansus DPRD kota Bandarlampung juga merekomendasikan terkait penyelesaian tunggakan 7767 pelanggan yang menunggak pembayaran dengan jumlah sebesar 14,7 Milyar rupiah yang mengakibatkan kerugian bagi PDAM Way Rilau.
"Pansus DPRD kota Bandarlampung merekomendasikan agar pihak PDAM melalui tim serikandi yang dibentuk untuk membacameteran dan melakukan penagihan,"ucapnya.
Usai mengikuti rapat pansus Eva Dwiana meminta Dirut Perusahan Air Minum Daerah (Perumda) Way Rilau untuk bekerja secara profesional dan lebih baik lagi,dan bekerja secara profesional terkait sorotan dari DPRD mengenai kelebihan pembayaran yang dilakukan oleh PDAM Way Rilau sehingga menjadi temuan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK).
“Dengan adanya informasi seperti ini dari DPRD maka Pemkot akan mengevaluasi apa yang belum dikerjakan Perumda Way Rilau agar kedepannya lebih baik lagi, apalagi sekarang Direkturnya definitif, sebelumnya kan PLT, sekarang ini lagi ada pemasangan 60 ribu sambung rumah tangga mudah-mudahan tidak lama lagi masyarakat kota Bandarlampung bisa menikmati air bersih Perumda Way Rilau,"tandas Eva Dwiana
Pansus sudah menerima rekom yang merupakan tindak lanjut dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK), sementara kita sudah melakukan perbaikan laporan keuangan dengan bukti administrasi, itu sebelum pertemuan dengan BPK,"jelas Direktur Utama Perumda Way Rilau Meidasari
Di jelaskannya, jika pemerikasaan itu pada tahun 2022, tahun 2023 sudah kita tindaklanjuti, jadi apa yang di rekomendasikan oleh BPK sudah kita lakukan perbaikan,"ujarnya
Insyaallah kedepannya Perumda Way Rilau sesuai dengan motonya,akan memberikan pelayanan dan kenyamanan dan akan memperbaiki kinerja baik serta administrasi yang dapat menerima pendapatan lebih untuk PAD kota Bandarlampung,"tutup Direktur Utama Perumda Way Rilau Meidasari
