Helo Indonesia

Kode Purwanti Lee Jelang Pilgub Lampung 2024?

Helo Lampung - Nasional -> Peristiwa
Rabu, 1 Maret 2023 17:24
    Bagikan  
Kode Purwanti Lee Jelang Pilgub Lampung 2024?

Herman Batin Mangku

Oleh Herman Batin Mangku*

SIAPA yang tak kenal dengan Purwanti Lee alias Nyonya Lee alias Ibu Lee? Jika ada warga Lampung yang tak kenal dengannya, bisa dibilang, kurang pergaulan alias kuper. Dia bos besar pabrik gula terbesar dan kebun tebu terluas di Indonesia.

Yang mungkin tak semua orang tahu, termasuk saya, dukungan dan arah politiknya jelang Pilgub 2024. Dia bukan orang politik, pengusaha tulen, tapi selama ini jelang pemilihan gubernur, bupati, hingga presiden ikut mensosialisasikan jagoannya.

Dia garda terdepan ketika kampanye Ridho Ficardo pada Pemilihan Gubernur Lampung Tahun 2014 periode  2014-2019. Pada Pilgub 2018, dia tampil lagi membantu kampanye Arinal  Djunaidi sebagai gubernur Lampung periode 2019-2024.

Di sela itu, Vice President PT Sugar Group Companies (SGC) itu dari panggung ke panggung mengkampanyekan Joko Widodo (Jokowi) sebagai presiden RI untuk periode keduanya pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Jelang Pilgub Lampung 2023, sejak tahun lalu, teman-teman saya, setiap ngobrol Pilgub Lampung 2024 kerap kepo membaca siapa yang bakal didukung Purwanti Lee hingga memperkirakan siapa bakal calon gubernur yang akan didukung Purwanti Lee.

Wajar, bos besar itu telah terbukti jagoannya selalu memenangkan kontestasi kepala daerah. Istilahnya, bakal calon kepala daerah yang elektabilitasnya rendah sekalipun, pidatonya belepotan, jika didukungnya, bakal jadi "glowing" jika dekat dengannya.

Beberapa bakal calon kepala daerah diam-diam mencari jalan ke "kebon", sebutan markasnya Purwanti Lee. Yang dulu menentang keterlibatannya dalam pilgub, mereka kini diam-diam ikut melirik siapa tahu kali ini dirinya yang bakal didukung ikut kontestasi Pilgub Lampung 2024.

Ibarat iklan, dukungan Purwanti Lee jaminan mutu. Mereka yang didukungnya, termasuk para bupati sekitar kawasan perkebunannya di Lampung dengan dukungannya selalu menang dalam kontestasi pemilihan kepala daerah.

Kini, setelah lama tak muncul di depan publik, jelang musim pemilihan kepala daerah, Pilgub Lampung 2024, Purwanti Lee kembali nongol dengan tetap berpakaian khas serba hitam: baju lengan pendek, celana panjang, serta sepatu boot.

Dia menghadiri peresmian Peresmian  Diploma 3 Politeknik Universitas Tunas Garuda di Kompleks Uluan Nugrik Kelurahan Panaragan Jaya, Kecamatan Tulangbawang Tengah (TBT), Kabupaten Tubaba,  Selasa (28/02/2023).

Yang makin bikin kepo, ada dua penguasa yang pernah didukungnya, yakni Mantan Bupati Tubaba Umar Ahmad dan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi. Keduanya digadang-gadang ikut kontestasi Pilgub Lampung 2024.

Apakah ini kode dari Purwanti Lee jelang Pilgub Lampung 2024. Jarang-jarang dirinya "nongol". Apakah ini kode keduanya dijodohkan agar berpasangan sebagai calon kepala daerah periode 2024-2029.

Hitungannya, Arinal sebagai gubernur periode kedua sedangkan Umar wakilnya hitung-hitung "magang" sebelum estafet kepemimpinan pemilu lima tahun berikutnya. Bisa jadi juga, Umar yang bakal didukung jadi gubernur dan Arinal diminta "rehat".

Tak ada yang tahu, apa yang sedang berproses lewat momentum pertemuan tersebut. Yang menarik, kemunculan kembali Purwanti Lee jelang Pilgub 2024 bersama dua penguasa yang pernah didukungnya jadi kepala daerah.  Apakah ini kode keras?

Umar Ahmad dalam sambutannya mengatakan bahwa pertemuan tersebut bukannya hanya pertemuan biasa tapi pertemuan yang bisa memajukan daerah. Tentu saja, Umar berstatmen seperti itu dalam konteks berdirinya Universitas Tunas Garuda.

Tapi bisa juga dibaca memajukan daerah dalam konteks jelang Pilgub Lampung 2024, tak hanya memajukan Kabupaten Tubaba dan sekitarnya tapi bisa juga memajukan daerah dalam tingkat provinsi.

Umar yang telah sukses memimpin Kabupaten Tubaba dua periode sudah "wayahnya" memajukan daerah sebagai gubernur Lampung. Bagaimana dengan Arinal? Ya itu tadi, bisa jadi Arinal tetap gubernur sedangkan Umar wakilnya.

Hanya mereka yang mungkin sudah mulai bisa membaca kode Purwanti Lee saat ini. Masyarakat hanya bisa menunggu jadwal wayangan dan jalan sehat berhadiah sepeda motor, mobil, kambing, dll sambil diajak kembali bermimpi lewat puluhan janji. Cuma itu!

* Pengurus JMSI Pusat, Pimred "Helo Indonesia Lampung".