Helo Indonesia

Dua Pekan Jelang Pemilu, Harga Sembako Di Lamtim Normal.

Kamis, 1 Februari 2024 20:29
    Bagikan  
Dua Pekan Jelang Pemilu, Harga Sembako Di Lamtim Normal.

Foto ilustrasi / helo

LAMPUNG HELOINDONESIA.COM -

-- Dua pekan jelang Pemilu 14 Pebruari, harga kebutuhan pokok (sembako) di sejumlah pasar milik pemerintah Kabupaten Lampung Timur dan pasar desa masih normal. Kenaikan harga bisa terjadi menjelang tahun baru imlek.

Pemantauan Helo lampung.Com di Pasar Waijepara Kamis (1/2/2024), harga sembako masih normal. Daging sapi masih berkisar Rp120 ribu perkilo, ayam kampung Rp60/kilo, ayam potong Rp33 ribu/kilo, telur Rp28 ribu/kilo, cabai merah keriting Rp60 ribu, cabai rawit Rp30 ribu, cabai japlak Rp60 ribu, gula putih Rp17 ribu, gula merah Rp25 ribu, minyak kemasan Rp18 ribu, bawang merah Rp25 ribu, bawang putih Rp30 ribu dan terigu Rp16 ribu per kilo.

Sedangkan harga beras super slip yang semula Rp135 ribu persak isi 10 kilo naik jadi Rp145 ribu persak. Sedangkan beras asalan dari Rp125 ribu persak naik jadi Rp135 ribu.
"Sudah dua atau tiga bulan harga sembako stabil. Cuma harga beras yang naik," ujar Nunuk, salah satu pedagang.

Karena pada bulan ini ada agenda nasional yaitu Pemilu 14 Pebruari dan hari besar keagamaan seperti Isra Mi'raj dan tahun baru imlek, tak menutup kemungkinan harga sebagian sembako akan naik. Kenaikan harga terutama pada harga daging dan beras.

Harga beras lebih dulu naik disebabkan petani saat ini masih musim tanam. Diperkirakan, panen raya akan terjadi pada Maret atau April mendatang.
"Meskipun ada kenaikan, kami berharap tidak terlalu tinggi," ujar Nunuk yang diamini pedagang lainnya.

Sementara itu, Santi ibu rumah tangga mengaku meskipun saat ini harga kebutuhan dasar belum naik, tapi hal itu masih memberatkan mereka. Pasalnya, masyarakat saat ini sedang kesulitan ekonomi dan keuangan. Apalagi petani saat ini sedang musim tanam.
"Dengan harga sembako sekarang ini, kami merasa masih mahal. Terutama harga beras dan cabai. Kami berharap tidak terjadi kenaikan harga," keluh ibu rumah tangga itu.

Selain di Pasar Waijepara, di pasar milik pemerintah lainnya yakni Labuhanratu, Pekalongan, Labuhanmaringgai, Sekampung, Purbolinggo, Sukadana serta sejumlah pasar desa, harga kebutuhan pokok bagi rakyat itu masih normal.
(Khairuddin)