Helo Indonesia

Kasus Siswi PAUD Diduga Dicabuli Tiga Pelajar SD dan SMP di Kabupaten Pesawaran Terus Berlanjut

Rabu, 31 Januari 2024 18:44
    Bagikan  
Kasus Siswi PAUD Diduga Dicabuli Tiga Pelajar SD dan SMP di Kabupaten Pesawaran Terus Berlanjut

Kasat Reskrim Polres Pesawaran AKP Supriyanto Husin/Foto: Rama

LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM -

Kapolres Pesawaran AKBP Maya Henny Hitijahubessy diwakili Kasat Reskrim AKP Supriyanto Husin mengatakan, perkembangan kasus dugaan pencabulan tersebut tetap diproses.

"Kemarin sudah kita kumpulkan, mulai dari keluarga korban, saksi dan juga terduga, dari pihak Polda Lampung, dan dengan menggandeng stakeholder Pemkab Pesawaran, serta korban didampingi oleh lembaga hukum Polda Lampung," kata Supriyanto melalui sambungan telepon, Rabu (31/1/2024).

Menurutnya, saat ini pihaknya sedang menunggu hasil visum korban, dan dalam waktu dekat akan melakukan rekonstruksi terkait kasus tersebut.

"Setelah mendapatkan hasil visum baru kita tindaklanjuti untuk ke penyidikan atau seperti apa nantinya," ujarnya.

Baca juga: Cara Mengobati Gatal dan Bekas Gigitan Nyamuk

"Pada intinya kasus ini masih terus kami proses dan tindaklanjuti," pungkasnya.

Sebelumnya, siswi PAUD usia lima tahun diduga dicabuli tiga pelajar SD dan SMP di Kabupaten Pesawaran. Orangtuanya yang tunanetra telah melaporkannya ke Polres Pesawaran sejak tiga pekan lalu.

Dia was-was kasus ini tak diproses kepolisian. "Sejak melaporkan kasus ini ke kepolisian, Minggu (7/1/2024) dan Rabu (9/1/2024) penyelidikan, hingga saat ini, saya belum mendapatkan kabar perkembangannya," katanya kepada Helo Lampung, Minggu (28/1/2024).

Sang ayah menceritakan kronologis kasusnya. Kata dia, pada Sabtu (6/1/2024), ketika ke sekolah ada kunjungan dari Dinas Pendidikan Pesawaran, anaknya histris kesakitan. Ditanya guru, alasan awal dijawab kena kursi.

Baca juga: 58 Tahun Bank Lampung Melayani & Berprestasi

"Karena masih merintih kesakitan, anak saya lalu digendong sampai akhirnya mengaku kemaluannya ditusuk-tusuk jarum pentol dan jari telunjuk ketiga terduga tersebut," ujar ayahnya sambil menyebut nama lengkap ketiga bocah. (Rama)