LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM -- Diduga ada unsur kelalaian, seorang murid pencak silat Pandepokan Pengurus Cabang Pagar Nusa dari Ranting Padepokan Penatasan Sunan Kali Jaga tewas saat latihan di Desa Dwi Karya Mustika, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji, Minggu (21/01/2024).
Ketua PC Pagar Nusa Mesuji Muamar membenarkan adanya murid PC Pagar Nusa dari Ranting Padepokan Penatasan Sunan Kali Jaga yang tewas, yakni Wahyu Sadat (26), warga Desa Sungai Badak, Kecamatan Mesuji
"Wahyu Sadat merupakan murid binaan Ranting Padepokan Penatasan Sunan Kali Jaga yang dipimpin Samsudin di Desa Dwi Karya Mustika," ujar Muamar kepada Helo Indonesia.
Dia menduga ada unsur kelalaian dalam pelatihan yang mengakibatkan sang murid tewas. “Padepokan Penatasan Sunan Kalijaga ini sering membuat kegaduhan dengan mengatasnamakan Pagar Nusa," katanya.
Muamar meminta pihak kepolisian mengusut tewasnya murid Ranting Padepokan Penatasan Sunan Kali Jaga. Kalau tidak ada yang bertanggung jawab, Ranting Padepokan tersebut dibubarkan.
Menurut dia, Pengurus Wilayah mengetuk keras atas kejadian ini. "Saya menilai meninggalnya salah satu murid atas kelalaian Padepokan Penatasan Sunan Kali Jaga akibat tidak mematuhi prosedur PD/ART Pagar Nusa.
"Dari kejadian ini, saya meminta agar seluruh siswa Pagar Nusa se-Kabupaten Mesuji dapat menahan diri atas kejadian di Padepokan Penataan Sunan Kali Jaga yang kerap membuat kegaduhan di Kabupaten Mesuji.(Aan.S)
