LAMPUNG,HELOINDONESIA.COM -- Penjabat (Pj) Bupati Tanggamus Ir. Mulyadi Irsan, MT membuka "Bimtek dan Sosialisasi Pengembangan Agribisnis Model Umbul Berjaya: Usaha Masyarakat Beternak untuk Lampung Berjaya" di Aula Hotel 21, Kecamatan Gisting, Senin (4/12/2023)
Dalam sambutan, Pj Bupati Mulyadi Irsan, MT, menyampaikan kegiatan ini upaya dalam pengembangan agribisnis peternakan yang terintegrasi dari hulu ke hilir serta penguatan nilai tambah daya saing usaha peternakan melalui Dinas peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung.
Peternakan merupakan salah satu subsektor yang masih menjadi andalan dalam penopang kehidupan masyarakat dan signifikan dalam kontribusi PDRB, ujarnya.
Baca juga: Jaring Atlet Berbakat, USM Adakan Turnamen Sepak Bola AntarPelajar
Disnakbun Kabupaten Tanggamus mencatat hingga Desember 223 ada 205.418 kambing, 6.755 sapi, 8.479 domba, 377.276 ayam buras, 30.220 ayam ras pedaging, serta 36.490 itik.
Menurut Mulyadi, pengembangan "Program Umbul Berjaya" ini sangatlah baik di Kabupaten Tanggamus. Dengan jumlah ternak yang cukup banyak, ketersediaan pakan, iklim sejuk, peternakan memiliki keunggulan tersendiri.
Dia berharap pengembangan agribisnis peternakan yang terintegrasi dari hulu ke hilir dapat meningkatkan daya saing dan nilai tambah para peternak yang bermuara pada meningkatkan nilai tukar petani dan daya saing petani yang akhirnya peningkatan kesejahteraan
masyarakat, daerah, maupun nasional.
Baca juga: Dari Palu, Ganjar Ajak Berdoa untuk Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi
Pada acara ini, Bupati menyaksikan penandatanganan kerjasama pengembangan agribisnis model umbul berjaya oleh Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, Dekan Fakultas Peternakan Universitas Tulangbawang, dan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung dan Ketua ISPI Wilayah Lampung.
Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung Ir. Lili Marwati, M. Si , mengatakan kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis kepada pengembangan agribisnis model umbul berjaya.
Umbul berjaya adalah usaha masyarakat peternak untuk kampung berjaya. "Kita akan kembangkan pola kluster dari hulu hingga hilir yang berbasis agribisnis. Nanti dari pola kluster dari hulu ke hilir kita akan cari dulu oftekernya siapa, kelompok peternak sudah berjalan apa belum," kayanya.
Baca juga: Sekolah Jurnalistik PWI Jateng-FH Unissula Telah Memberi Keterampilan Khusus pada Mahasiswa
Diharapkan dengan pengembangan agribisnis ini Tanggamus bisa menjadi file project untuk pengembangan kambing saburai kedepannya kata PJ. Bupati Tanggamus tadi, ujarnya.
Hadir juga kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung: Ibu Ir. Lili Mawarti, M.Si, Pj. Bupati Tanggamus , Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Tanggamus, para OPD terkait, Kepala Disbunnak Kab. Tanggamus, Dekan Fakultas Peternakan Universitas Tulang Bawang (Ibu Novi Eka Wati, S.Pt., M.Si), Ketua Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Unila, Ketua ISPI wilayah Lampung (Bpk. Aris Susanto, S.Pt), Camat Gisting, Kepala Bank BRI unit Gisting, Ketua Asosiasi Kelompok Ternak Kabupaten Tanggamus, Narasumber - Praktisi dari Telaga Rizky Metro (Bpk. Heri Winarko), dan undangan.(Rls/Hadi)
