LAMPUNG-HELOINDONESIA.COM -- Kuota Calon Jamaah Haji (CJH) di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Lampung, tahun 1444 Hijriah/2023 Masehi ditetapkan sebanyak 124.
Demikian itu diutarakan oleh Plt Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tubaba, Anthon Shofari, melalui Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Efrizon, saat dikonfirmasi "Heko Indonesia Lampung," Senin (10/05/2024).
Ketetapan kuota jamaah haji Kabupaten Tubaba sudah kembali normal setelah tahun 2022 ada pemangkasan akibat pandemi Covid-19. Sekarang kuota jemaah haji untuk Kabupaten yang Berjuluk Ragem Sai Mangi Wawai tahun 2023, sebanyak 124 orang.
Dari 124 CJH tahun 2023, kata Efrizon, ada 49 CHJ sudah lunas tunda atau tidak bisa berangkat pada 2020. Sedangkan untuk CJH di tahun 2022 yang sudah lunas tapi tunda berangkat ada 16 orang.
Sedangkan 124 CJH berdasarkan nomor urut porsi ada 9 orang CJH masuk kuota prioritas karena Lanjut Usia (Lansia) dengan usia 85 tahun paling rendah dan 97 tahun usia paling tinggi.
Sesuai data yang masuk ada sekitar 21 CHJ masuk kuota cadangan yang dipersiapkan sebagai pengganti CJH yang tidak bisa melunasi, meninggal dan atau lainnya. Dengan syarat, CHJ cadangan itu berkenan ditempatkan di kloter manapun.
Jika nanti ada yang tidak melakukan pelunasan atau ada alasan lain, maka secara otomatis akan digantikan CJH cadangan berdasarkan nomor urut porsi.
"Saya berharap kepada Calon Jemaah Haji Kabupaten Tubaba, agar mempersiapkan diri, jaga kesehatan agar pada hari keberangkatan nya nanti tidak ada halangan yang bisa membatalkan keberangkatan Haji serta saya menghimbau kepada CJH supaya segera melakukan pelunasan untuk keberangkatan haji 2023 ini,"imbuhnya (Rohman).
