LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM -- Wasekjen DPP Bara JP Relly Reagen melihat ada putra daerah yang sangat pantas diminta pulang untuk menjadi penjabat bupati. "Sosok yang mumpuni itu adalah Indra Gunawan," katanya kepada "Helo Indonesia Lampung", Kamis (6/4/2023).
Dalam posisi dan pengalamannya, menurut Reagen, masyarakat patut berharap dirinya melakukan sesuatu buat mendongkrak kabupatennya agar ekonomi masyarakat dan pembangunan daerahnya dapat menggeliat lebih cepat.
Menurut dokter muda yang juga penggiat demokrasi ini, jejak karir Indra Gunawan yang kini menjabat sekretaris Direktorat Jenderal Bina Administrasi, Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri menjadi garansi dirinya pantas memimpin kabupaten.
Dilihat dari karakternya sebagai sosok pekerja keras dan humble, Relly Reagen menilai pria kelahiran Kota Bandarlampung ini tidak "malu-maluin" diusulkan menjadi kepala daerah di kabupaten, Provinsi Lampung.
Diungkap Relly Reagen, Indra Gunawan mengawali karir birokratnya mulai dari tangga paling bawah di Direktorat Bina Keserasian Bangda sebagai staf Subdit Pembangunan Kawasan Khusus dan Perbatasan, staf pada Subdit Kerjasama Pembangunan Wilayah Direktorat Pengembangan Wilayah Ditjen Bangda, serta staf pada Pusat Data, Informasi, Komunikasi dan Telekomunikasi.
Selama bertugas di Ditjen Bangda pada tahun 2000, Indra aktif dalam pembenahan pascakonflik Poso, tahun 2006 ikut serta dalam penguatan pemerintahan pascasunami Aceh khusus Kabupaten Simeulue dengan mendapatkan bantuan dari Islamic Development Bank.
Tahun 2007, dirinya turut pembenahan pascakonflik Maluku dan Maluku Utara dengan pembangunan kantor-kantor pemerintahan yang rusak.
Berkat kerja kerasnya itu, Indra mendapatkan kepercayaan untuk memangku jabatan sebagai kepala Subbidang Sistem pada Bidang Data dan Sistem Pusat Data Informasi, Komunikasi dan Telekomunikasi pada 6 Juli 2009 dan dilanjutkan menjadi Kepala Subbag Umum pada Bagian Tata Usaha Pusat Data Informasi, Komunikasi, dan Telekomunikasi.
Banyak tugas yang dipercayakan kepada Indra dan dilalui dengan baik, tidak heran karirnya melaju naik. Pada usia 40 tahun, atau tepatnya pada 5 Oktober 2010, Indra dipercayai sebagai Kepala Seksi Wilayah IVA pada Subdit Perencanaan Pembangunan Wilayah IV Dit. PPD Ditjen Bangda dan selanjutnya menjadi Kepala Seksi Wilayah IVA pada Subdit Perencanaan Pembangunan Wilayah IV Dit. PPD Ditjen Bangda.
Karena keteladanan dan kompetensi yang mumpuni dalam bidang perencanaan, Indra kembali dipercaya duduk sebagai Kepala Bagian Perencanaan Anggaran pada Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal pada 31 Agustus 2015.
Semua kerja keras dan ikhtiar untuk melayani masyarakat pun berbuah manis. Kini, Indra resmi menyandang jabatan Direktur Toponimi dan Batas Daerah pada Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan yang diperoleh melalui sistem lelang terbuka pada tanggal 9 September 2019 dan dilantik oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
Kinerja dan prestasi yang cemerlang membawa pria kelahiran Tanjungkarang, Kota Bandarlampung, 15 Juli 1970 itu, kembali dipercaya menjabat Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan, mulai tanggal 18 Agustus 2020, sampai saat ini.
"Nanti, kita akan sampaikan di Istana
evaluasi penjabat Bupati/ Walikota ini kan April ya Lampung, kan secara geografis dan kultur sebagai putra daerah cukup mumpuni," tandas Reagen. (HBM)
