Helo Indonesia

Kerahkan 1.760 Personel, Polres Demak Siap Amankan Pilkades 2023

Sabtu, 7 Oktober 2023 16:30
    Bagikan  
Kerahkan 1.760 Personel, Polres Demak Siap Amankan Pilkades 2023

Bupati Demak dr Hj Eistianah didampingi Wabup KH Ali Makhsun dan jajaran Forkompimda serta Forkompimcam berfoto bersama usai apel pengamanan Pilkades serentak gelombang ll. Foto : jati

DEMAK, HELOINDONESIA.COM - Pemilihan kepala desa (Pilkades) merupakan salah satu bentuk pesta demokrasi di tingkat desa merupakan salah satu momen krusial dalam dinamika kehidupan demokrasi.

Sebanyak 1.760 personel gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan Linmas disiapkan dalam pengamanan Pilkades serentak gelombang II tahun 2023 di Kabupaten Demak.

Baca juga: Atlet Kendal Peraih Emas pada Porprov 2023 Segera Terima Bonus Rp 50 Juta

"Keberhasilan pelaksanaan Pilkades tidak dapat terlepas dari peran serta dan dedikasi para pasukan pengamanan. Tugas menjaga keamanan dan ketertiban pada pelaksanaan Pilkades tidaklah mudah, tetapi kehadiran dan kerja sama petugas adalah kunci utama kelancaran dan keberhasilan terselenggaranya pesta demokrasi ini," kata Bupati Demak Eisti'anah, pada gelar pasukan pengamanan Pilkades serentak di 54 desa, Sabtu 7 Oktober 2023.

Lanjut Eisti'anah, perlu disiapkan fisik dan mental dalam pengamanan Pilkades serentak gelombang kedua yang diikuti oleh 54 desa dari 14 kecamatan di Kabupaten Demak.

Baca juga: Jokowi: Indonesia Butuh Pemimpin Tak Ciut Digertak Asing dan Berani Ambil Resiko

"Kita semua adalah pelayan masyarakat, dan tugas kita adalah memastikan bahwa setiap warga dapat berpartisipasi dalam pemilihan dengan aman, nyaman dan kondusif. Harapannya pelaksanaan Pilkades Gelombang kedua ini dapat berjalan lancar, damai dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar mampu mewakili dan mensejahterahkan masyarakat," ungkapnya.

Potensi Rawan

Sementara itu, Kapolres Demak AKBP Muhammad Purbaya mengungkapkan bahwa ada enam desa yang masuk kategori sangat rawan, 35 desa kategori rawan dan 13 desa kategori aman.

"Berbagai potensi kerawanan Pilkades serentak yang mungkin muncul harus segera dideteksi sejak dini. Seperti gesekan antar calon pendukung kades, money politik hingga fanatisme pendukung yang tidak menerima hasil pungutan suara, termasuk didalamnya netralitas panitia dan perangkat desa," kata Purbaya.

Sekian itu sudah diinstruksikan pula kepada seluruh jajarannya untuk menindak tegas siapapun yang menimbulkan kericuhaan Pilkades.

Baca juga: Ganjar Ikut Bangga Urban Farming Warga Jakarta, Gang Sempit Penuh Tanaman Buah dan Sayur

Beberapa skema pengamanan pun telah siap dijalankan untuk mengantisipasi terjadinya konflik. Yakni 7 orang anggota polres untuk TPS kategori sangat rawan, 4 personel kategori rawan, 2 personel kategori aman.

"Tentunya akan sikap tegas, sesuai peraturan yang sudah tertera bila nantinya ada warga masyarakat yang akan mengganggu terkait dengan tahapan Pilkades di Kabupaten Demak," tandasnya. (Jati)