Dor! Tembakan Pistol Dua Atlet Jateng Hasilkan Emas dan Perak PON

Rabu, 11 September 2024 21:15
Petembak Jateng Alif Satria dan M Iqbal berpose bersama Ketua Umum PB Perbakin Joni Supriyanto dan Ketua Umum Perbakin Jateng Sinyo Haryanto

BANDA ACEH, HELOINDONESIA.COM - Cabang menembak Jawa Tengah tetap mempertahkan tradisi medali emas PON, setelah pada PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara, menyabet medali emas dan perak, melalui petembak Alif Satria Bahari dan Muhammad Iqbal.

Kedua petembak Pelatnas itu turun berlaga di Nomor 10 M Air Pistol Men, pada lomba yang digelar di Lapangan Rindam Im Mata Ie, Banda Aceh, Rabu (11/9/2024). Laga ini disaksikan banyak penonton, yang mempertemukan delapan petembak dari enam provinsi.

Jateng dan Sumatera Utara mewakilkan dua petembaknya, dan empat atlet lainnya berasal dari Jawa Barat, Lampung, Aceh dan Bali. Di nomor ini, perunggu diraih petembak asal Aceh, Sulthanul Aulia, usai bertarung dengan duet Jateng.

Baca juga: Kiromal Katibin, Manusia Laba-laba Tercepat di Dunia Itu Rebut Emas PON untuk Jateng

Saat ketiga petembak ini bertarung, suasana pertandingan riuh oleh sorak sorai penonton pendukung tuan rumah. Sedangkan Jateng hanya didukung beberapa ofisial dan sejumlah suporternya.

Alif Satria yang ditemui usai pengalungan medali mengatakan, dirinya sangat bersyukur bisa meraih emas yang sangat diimpikannya itu. Meski harus bertarung dengan rekan setimnya sendiri.

''Medali emas ini sangat kami dambakan, setelah kami berlatih selama empat tahun lamanya. Dukungan orang tua, keluarga dan teman, sangat membantu kami untuk meraih medali emas ini,'' kata dia dengan senyum bahagianya.

Disampaikan juga, dukungan KONI Jateng yang selama ini membimbingnya, membuat dia bisa tampil tenang, meski dalam tekanan pendukung tuan rumah. Bersama Muhammad Iqbal, keduanya bahu membahu, hingga mampu menyelesaikan 24 tembakan ke arah papan elektronik.

Baca juga: FGD tentang Cegah Kekerasan Seksual ke Penyandang Disabilitas, Rektor USM: Kampus Ini Inklusif

Dari catatan yang ada, jumlah total nilai Alif Satria Bahari tertinggi di antara delapan pesaing lainnya. Dia mencatatkan angka 238,6. Sedangkan Muhammad Iqbal mengolek 237,9 dan Sulthanul Aulia 216,6.

''Saya ingin berprestasi lebih tinggi lagi, baik di SEA Games, Asian Games maupun Olimpiade,'' tukas Alif, mahasiswa Amikom Purwokerto itu. (Aji)

Berita Terkini