HELOINDONESIA.COM - Jessica Pegula ingin dikenal karena tenisnya dan bukan hal lainnya, terutama karena menjadi putri orang kaya.
Wanita Amerika itu mengatakan dia merasa terganggu saat beberapa penggemarnya percaya bahwa dia memiliki pembantu yang melayaninya, hanya karena ayahnya adalah tokoh olahraga multi-miliarder.
Pegula yang berusia 30 tahun merupakan pemain tenis profesional yang berbakat, dan pada tanggal 2 September memamerkan prestasinya dengan mencapai perempat final AS Terbuka.
Akan tetapi, dia merasa hampir mustahil untuk memisahkan kekayaannya dari kekayaan ayahnya, Terry, yang memiliki klub Buffalo Bills di National Football League, dan klub Buffalo Sabres di National Hockey League.
Forbes memperkirakan kekayaan bersih raja minyak dan gas itu sebesar US$7,7 miliar (S$10,1 miliar).
"Saya tampil di media tempo hari. Mereka bertanya kepada saya seperti, 'Apa hal yang paling menyebalkan?'" kata Pegula yang berada di peringkat keenam, yang telah menghasilkan hampir US$15 juta dari kariernya di lapangan, yang telah menghasilkan enam gelar WTA Tour.
Baca juga: Sempat Cedera Lutut, Lifter Henokh Sumbang Perak untuk Jateng di PON
“Orang-orang mengira saya punya pelayan, saya diantar ke mana-mana. Saya punya limusin pribadi, saya terbang ke mana-mana dengan pesawat pribadi. Saya jelas tidak seperti itu.”
Ia menambahkan: “Ini sedikit menyebalkan, tetapi sejujurnya saya pikir ini agak lucu karena saya bahkan tidak mengenal siapa pun yang hidup seperti itu. Ini keterlaluan.”
Keingintahuan penggemar tentang kehidupan pribadinya terusik minggu lalu ketika dia berbagi gambar dirinya memilih naik kereta bawah tanah New York daripada mobil untuk menghindari jalanan Manhattan yang macet.
“Agen saya mengolok-olok saya karena tidak mau naik mobil bagus,” kata Pegula dalam cuplikan Instagram yang diunggahnya, mendokumentasikan perjalanannya.
Rekan perempat finalis dan rekan senegaranya Emma Navarro dapat berempati.
Warga New York berusia 23 tahun itu, yang berkompetisi di perempat final AS Terbuka pertamanya pada 3 September, adalah putri dari mantan wakil presiden Citigroup Ben, pendiri Sherman Financial Group.
Kekayaannya diperkirakan oleh Forbes mencapai US$1,5 miliar.
Navarro yang menempuh pendidikan swasta menduduki peringkat ke-12 dunia dan berhasil mencapai perempat final AS Terbuka dengan mengalahkan juara bertahan Coco Gauff.
Dia telah menghasilkan hampir US$2,5 juta dalam karier bermainnya yang masih pemula dan memenangkan satu gelar profesional.
Baca juga: Marc Marquez Kerasukan Alien Kembali Juara di MotoGP San Marino 2024 !
“Saya harus memberikan banyak penghargaan kepada ayah saya.
"Dia mungkin orang terpintar yang saya kenal dan telah mewariskan banyak ilmu dan kebijaksanaan kepada saya dan saudara-saudara saya selama bertahun-tahun," kata Navarro dalam sebuah wawancara baru-baru ini.
“Dia mengajari saya banyak hal tentang perspektif yang perlu saya ambil.”
Kedua pemain telah belajar selama bertahun-tahun bahwa memamerkan kekayaan keluarga bukanlah cara yang tepat dan mereka perlu fokus hanya pada tenis mereka.
Navarro akan menghadapi Paula Badosa dari Spanyol, namun hasil pertandingan delapan besar mereka belum tersedia saat berita ini ditulis, sementara Pegula selanjutnya akan menghadapi petenis nomor satu dunia Iga Swiatek dari Polandia pada 4 September.**
