bjb Kredit Kepemilikan Rumah
Helo Indonesia

Cabor Terla Jateng Kirim Tim Pemantau ke Aceh, Antisipasi Hal Teknis dan NonTeknis

Ade - Olahraga
3 jam 31 menit lalu
    Bagikan  
Cabor Terla Jateng Kirim Tim Pemantau ke Aceh, Antisipasi Hal Teknis dan NonTeknis

KALIJATI: Formasi lengkap tim Terla Jateng saat melakukan TC Sentralisasi di Lapter Kalijati, Kabupaten Subang. Foto: Dok

SEMARANG, HELOINDONESIA.COM -Cabor Terbang Layang Jateng telah mengirim tim pemantau ke venue pertandingan yang berada di Lapangan Terbang Maliku Saleh, Lhokseumewe, Aceh Utara. Hal ini dilakukan untuk mengetahui dan mengantisipasi baik hal teknis maupun nonteknis selama penyelanggaran PON XXI Aceh-Sumut 2024.

Dari laporan tim pemantau, cuaca di lokasi pertandingan terpantau aman. Kendati kecepatan angin masih sering berubah namun masih dalam batas normal. Sedangkan kecepatan angin maksimal untuk pertandingan terbang layang 12 knot. Hasil pantauan lain, tempat landing nantinya tidak dilandasan aspal (runway) tetapi rumput.

Pelatih cabor terbang layang (Terla Jateng) Jateng Bido Angkasa kepada heloindonesia.com mengungkapkan hal tersebut, Kamis (8/8/2024). “Dari laporan tim pemantau yang sudah kami terima, landingnya nanti menggunakan rumput. Ini keuntungan buat kami, karena selama TC Sentralisasi yang kami lakukan di Lapter Kalijati, Kabupaten Subang landingnya juga di rumput,’’ ujar Bido.

Ditambahkan Bido, jika landingnya menggunakan runway pesawat glider akan lebih sulit dikendalikan pada saat di dalam kotak. Hal itu terjadi pada saat PON XX 2021 yang diselenggarakan di Bandara Mozes Kilangi, di Kabupaten Timika, Papua.

Medali Emas

Di PON XX Papua sendiri, cabor Terla Jateng mendulang satu medali emas atas nama Esther Jeanne dari nomor Duration Flight Single Seater Putri. Namun di PON XXI Aceh-Sumut nanti, Esther tidak ikut bertanding karena gagal di babak kualifikasi PON.

Bido menambahkan, kendati tanpa Esther tim Terla Jateng tetap bertekad mempertahankan medali emas di PON XXI Aceh-Sumut. Tim Terla Jateng mengandalkan atlet senior atas nama Sugianto di nokor goal dan race, sedangkan di presisi landing perorangan target medali emas dibebankan Dewi Saryaningsih.

Bido juga mengungkapkan, Lapter Maliku Saleh Lhokseumawe traffic penerbangannya tidak terlalu pada. Dari info yang didapat penerbangan hanya seminggu empat kali, sehingga pertandingan bisa dilaksanakan pagi dan sore. ‘’Beda di Timika lalu, kondisi bandara sangat padat penerbangannya. Sehingga harus menunggu pesawat landing dan take off,’’ paparnya.

Berikut nama-nama atlet cabor Terla Jateng:

  1. Sugiyanto
  2. Nurohman
  3. Dewi Saryaningsih
  4. Adhinta Surya Putra
  5. Siti Marwiah
  6. Navietri Arum Wardani

Pelatih:

  1. Bido Angkasa
  2. Maky Hanindyawan

Manajer Tim:

Teddy Endra Prabawa. (ADE)