Arumi Bachsin Gandeng UMKM Sulsel, Menuju Ekonomi Kreatif Global

Kamis, 20 Juli 2023 12:41
Ketua Dekranasda Provinsi Jatim, Arumi Bachsin bersama Ketua Dewan Dekranasda Sulsel. humas pemprov jatim

HELOINDONESIA.COM - Jawa Timur salah provinsi yang memiliki jumlah penduduk dan kabupaten kota terbanyak, yang memberikan keuntungan tersendiri bagi wilayah ini.

"Jatim diuntungkan dengan jumlah kabupaten/kota terbanyak dan juga jumlah penduduknya mencapai 40 juta jiwa, ini kekuatan yang kita miliki untu pengembangan UMKM," kata Arumi Bachsin saat menerima Kunjungan Dekranasda Provinsi Sumsel di Kantor Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Timur, Selasa (18/7/2023).

Untuk itu Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Timur siap berkolaborasi dengan Dekranasda Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk pengembangan kualitas dan pemasaran produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Baca juga: Jadi Ketua Penggerak PPK Jatim, Arumi Bachsin Sibuk Dari Desa ke Desa

Ketua Dekranasda Provinsi Jatim ini, mengatakan, salah satu kekuatan Jatim dalam pengembangan UMKM adalah jumlah penduduk yang banyak dan luas wilayah.

Dikatakannya, dukungan daerah dalam pemberdayaan UMKM sangat penting, sehingga para pelaku tidak kesulitan permodalan, pengembangan kreativitas hingga pemasarannya.

"Semakin banyak kepala maka akan semakin banyak kreativitas yang muncul, keuntungan kami seluruh daerah turut mendukung program Dekranasda," ungkapnya.

Dekranasda Jatim, menurutnya siap berkolaborasi dengan daerah lain untuk sama-sama memajukkan perekonomian masyarakat dengan saling bertukar pengalaman, sehingga muncul ide dan kreativitas baru.

Baca juga: Arumi Jadi Bintang di Ajang Picturest Art & Craft Exhibition di The Win Hotel Surabaya

Menurut Arumi, salah satu kekuatan Jatim adalah peninggalan budaya Majapahit, yang mempengaruhi seni, pola, dan kreativitas perajin.

"Kami selalu terbuka untuk daerah kepada semua daerah yang ingin sama-sama belajar," tuturnya.

Sekarang ini, lanjut Arumi industri kreatif tidak boleh anti produk luar, sebab perkembangan negara seperti Korea terbukti sangat diminati anak-anak millenial, terutama fashion dan kulinernya.

Dikatakan, Korea menjadi salah satu negara paling kreatif di dunia dalam hal fashion. "Kita bisa belajar dan mengembangkannya sesuai ciri khas kita," imbuhnya.

Baca juga: Arumi Bachsim Bangga Ekonomi Krearif Jatim Berkontribusi Terbesar Kedua di Indonesia

Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Suksel, Naoemi Octarina, mengatakan, sengaja berkunjungan ke Jatim untuk belajar pengembangan UMKM seperti kerajinan kulit, fashion, serta diskusi tentang program pendidikan dan gizi anak.

"Kerajinan kulit di Jatim sangat maju kami mau belajar, dan kami datang rombongan, ada Tim Penggerak PKK juga, jadi nanti kita bisa bertukar pengalaman juga," ucapnya.

Semua yang didapat selama tiga hari kunjungan di Jatim 18 – 20 Juli 2023 menurutnya, akan dijadikan bekal dan wawasan untuk diterapkan di Sulsel.

Baca juga: Jembatan Kaliregoyo dan Kloposawit Putus Saat Banjir Lahar Dingin, Gubernur Jatim Mengaku Akan Bertangunggjawab

Menurut Naoemi, yang kami ingin pelajari utamanya adalah pemasaran, peningkatan daya tarik, peningkatan pendidikan, dan keterampilan," ujarnya.

Salain itu kata Naoemi peningkatan kesejahteraan melalui pemberdayaan dan optimalisasi potensi papan, sandang, dan pangan.

Salah satu yang menjadi pertimbangan Dekranasda Sulsel memilih Jawa Timur karena Jatim memiliki industri kerajinan yang lebih maju dan berbeda dari masyarakat Sulsel.

"Dengan kualitas dan kreativitas yang baik, UKMM Jatim bisa terus berkembang kami ingin mempelajarinya," pungkasnya.**

Berita Terkini