AirNav Indonesia Rayakan HUT ke-12 Melepas 1.200 Anak Penyu untuk Pelestarian Laut

Minggu, 25 Agustus 2024 06:39
Langkah ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk turut serta menjaga kelestarian lingkungan demi masa depan yang lebih baik. Ist

HELOINDONESIA.COM - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12, Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau lebih dikenal sebagai AirNav Indonesia, melaksanakan kegiatan pelestarian lingkungan dengan melepas 1.200 anak penyu (tukik) ke laut. Program ini dilaksanakan secara bertahap di berbagai wilayah di Indonesia.

Hermana Soegijantoro, Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia, menyampaikan bahwa kegiatan ini dimulai di Kota Padang dan kemudian dilanjutkan ke pesisir pantai Tanjung Kalayang dan Pulau Pasir di Kota Belitung. Selanjutnya, pelepasan tukik juga akan dilakukan di Lombok dan Kupang. 

“Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program Ulang Tahun ke-12 AirNav Indonesia. Melalui Unit Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dan program AirNav Peduli, kami mengadopsi telur penyu dan melepas 1.200 tukik dengan tujuan memberikan dampak positif bagi lingkungan dan komunitas sekitar kantor cabang AirNav Indonesia,” ujar Hermana dalam keterangan tertulisnya, diterima media ini pada Sabtu (24/8/24).

Baca juga: Reuni 33 Tahun Pengabdian, Ketua Bhara Daksa Bersyukur Ada 91 Alumni Sudah Berpangkat Jenderal


Penyu laut merupakan salah satu spesies yang terancam punah akibat perburuan liar dan kerusakan habitat. Dengan melepas tukik ke laut, AirNav Indonesia berharap dapat memperkuat populasi penyu dan menjaga keseimbangan ekosistem laut. 

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati. Penyu laut memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup Kabupaten Belitung, Luthfie Avian, yang menyatakan apresiasinya terhadap inisiatif AirNav Indonesia. 

Baca juga: KIP Kuliah Bantu Wujudkan Mimpi Anak Indonesia


“Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam upaya melindungi spesies penyu yang terancam punah. Kami sangat mengapresiasi inisiatif AirNav Indonesia dalam melibatkan masyarakat dan pemerintah daerah dalam konservasi lingkungan,” ujar Luthfie.

Hermana menutup dengan menyatakan bahwa menjaga keberlanjutan lingkungan adalah tanggung jawab bersama. 

“Melalui program ini, kami ingin menunjukkan bahwa AirNav Indonesia tidak hanya berfokus pada bisnis, tetapi juga berperan aktif dalam pelestarian lingkungan. Kami berharap langkah ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk turut serta menjaga kelestarian lingkungan demi masa depan yang lebih baik,” tutup Hermana.

Baca juga: Polda Metro Jaya Pulangkan Ratusan Pendemo RUU Pilkada, Satu Masih Diperiksa

Berita Terkini