HAN 2024 di Istora Papua Bangkit, Wakil Jateng Suarakan Pencegahan Kekerasan pada Anak

Rabu, 24 Juli 2024 06:38
Presiden Joko Widodo bersama anak-anak dalam perayaan Hari Anak Nasional 2024. Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Jateng, Shinta Nana Sudjana saat hadir di Jayapura. Foto: jatengprov.go.id

JAYAPURA, HELOINDONESIA.COM - Suara anak-anak riuh menggema di Istora Papua Bangkit, Jayapura, Papua, pada perayaan Hari Anak Nasional (HAN) ke-40, Selasa 23 Juli 2024.
Disaksikan Presiden RI Joko Widodo, anak-anak Indonesia menyuarakan pemberantasan kekerasan pada anak, pemenuhan hak sipil anak, sampai penuntasan kasus stunting.

Baca juga: Hadapi Ancaman Kekeringan, Begini Antisipasi Pemprov Jateng

Turut bersuara, anak dari Provinsi Jawa Tengah Dandy Risando dan Fransisca Christiana Wibowo. Mereka berdua kompak menyuarakan, Hari Anak Nasional 2024 adalah momentum memperkuat perlindungan kepada anak-anak.

“Harapannya Hari Anak Nasional bukan seremoni saja, namum momen mengimplementasikan pemenuhan pencegahan kekerasan anak, agar terus berkurang. Dan bagaimana upaya menjaga serta melindungi hak anak di Indonesia,” tutur Dandy, yang diamini Fransisca.

Pada momen tersebut, hadir pula Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Tengah, Shinta Nana Sudjana. Kepada anak-anak, ia berharap agar mereka fokus untuk belajar untuk mengejar kesuksesan.

“Sukses selalu ya adik-adik, semangat belajar,” ucapnya, seperti dilansir jatengprov.go.id.

Bersenang-senang

Pada momen tersebut, Presiden RI Joko Widodo tidak memberikan pidato secara langsung. Menurutnya, momen tersebut adalah waktu bagi anak untuk mengekspresikan diri.

Baca juga: Jaga Anak dari Polio, Benyamin Ingatkan Orang Tua Terkait Imunisasi di Hari Anak

“Anak-anak kita disiapkan tidak hanya pintar, pandai, juga berwawasan. Ini Hari Anak Nasional pertama yang diadakan di Papua, dilaksanakan secara besar-besaran. Saya tidak mau pidato, karena ini adalah arena anak berinteraksi, bermain, dan bersenang-senang,” paparnya.

Pada momen tersebut, dihadiri kurang lebih 6.000 anak dari jenjang SD sampai SMA. Bukan hanya dari Papua, tapi dari perwakilan se-Nusantara. Acara dimeriahkan pula dengan tari kolosal Yospan oleh 2.600 siswa SD-SMP di Papua, yang memecahkan rekor MURI.

Pada ajang tersebut, turut hadir mendampingi Presiden, Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Ibu Wury Ma’ruf Amin, Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal RI Bahlil Lahadalia.

Ada juga Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan, Menteri PPA RI Bintang Puspayoga. Hadir pula Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan, Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto, Pj Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun, Ketua Umum TP PKK Tri Tito Karnavian, dan para anggota OASE KIM. (Aji)

Berita Terkini