HELOINDONESIA.COM - Berbagai persiapan menyambut pemberangkatan jamaah calon haji sudah mulai dilaksanakan, terbaru Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono mengukuhkan 23 PPIH (Petugas Penyelenggara Ibadah Haji, Jumat (3/5/2024).
Haji tahun ini mengusung tema yakni Haji Ramah Lansia, sehingga diharapkan petugas dapat menerapkan prinsip membina, melayani dan melindungi.
Namun Adhy optimis dalam melayani jemaah, para petugas dapat memberikan usaha terbaiknya karena tahun ini para lansia dapat memperoleh pendampingan dari keluarga.
Baca juga: Inilah Daftar Anggota DPRD Jatim Menunggu Pelantikan 31 Agustus 2024 Mendatang
"Tahun lalu para lansia tidak memperoleh kuota pendampingan, Alhamdulillah tahun ini ada kuota pendampingan. Semoga membawa kebaikan bagi semua," harapnya.
Tahun ini pemerintah akan memberangkatkan jamaah calon haji dari 14 embarkasi haji dari sesebanyak 216.065 orang tergabung dalam 554 kloter.
Sementara Jatim saat ini memberangkatkan 106 kloter, yang merupakan kloter terbanyak dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Plt Kakanwil Kemenag Jatim, Mufi Imron Rosyadi menjelaskan Embarkasi Surabaya, tahun ini akan melayani jamaah haji sejumlah 39.228 orang.
Baca juga: Selangkah Lagi Enam Tim Jatim Lolos Babak 32 Besar Liga 3 Nasional, Berikut Hasil Lengkapnya
Dengan rincian jemaah dari Jatim sendiri sebanyak 37.271 orang, kemudian jemaah Haji dari Bali sejumlah 732 orang, dari NTT sejumlah 695 orang, dan petugas kloter sejumlah 530 orang.
"Rata-rata PPIH Embarkasi akan melayani jemaah yang masuk asrama haji dan keluar untuk berangkat ke Arab Saudi, perhari ada 4 hingga 5 kloter. Kita berharap semoga seluruh rangkaian tersebut dapat berjalan dengan lancar tanpa ken dala yang berarti,” terangnya.
Menurut laki-laki yang juga sebagai Kabid Penerangan Agama Islam ini memaparkan ada innovasi dalam layanan haji tahun ini yaitu ditetapkannya Bandar Udara Juanda sebagai salah satu bandara pemberi layanan Mecca Road.
Baca juga: Sukses Bikin DPD RI Bertaji, LaNyalla Terima Special Award dari PWI Jatim
Yaitu bandara yang akan memberikan layanan fast track kepada jemaah haji diharapkan akan memberikan efektivitas dan efisiensi layanan kepada jemaah.
"Fasilitas fast track ini, akan memberikan efektivitas dan efisiensi layanan kepada jamaah khususnya pemeriksaan paspor, jemaah haji akan diperiksa dokumennya oleh Petugas Imigrasi Arab Saudi yang bertugas di Bandara Juanda," jelasnya.
Sehingga saat mendarat di Bandara kedatangan (Jeddah/Madinah) jemaah langsung menuju hotel dan tidak perlu antri lagi untuk pemeriksaan paspor di bandara tersebut.
Setelah pelantikan PPIH, acara dilanjutkan dengan meal test atau pengecekan makanan untuk jemaah haji selama penerbangan.
