PURWOREJO, HELOINDONESIA.COM - Penyanyi reggae asal Purworejo, Fajar Sulistyawan yang akrab dengan nama panggung Uncle Djink, mampu menghipnotis penonton di acara ‘’Tribute to WR Soepratman" di Ganeca Convention Hall pada Rabu malam 6 Maret 2024 lalu.
Acara yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Purworejo dalam memperingati hari kelahiran pahlawan nasional Wage Rudolf Soepratman (WR Soepratman) berlangsung semarak. Selain musisi lokal yang menasional seperti Uncle Djink, acara juga menyuguhkan pianis dan violinis dari Briliant School of Music Purworejo yang sarat prestasi.
Dalam pentas di Tribute to WR Soepratman, Uncle Djink melantunkan tembang-tembang andalannya, seperti Woyo Woyo, Sang Pengendali Vespa, Keadilan untuk Siapa, serta Anak Singkong. Tak ketinggalan, vokali itu menyanyikan lagu Yang Terlupakan karya Iwan Fals versi reggae yang sudah ditonton lebih dari 10 juta di channel Youtube.
Baca juga: Kemendikbudristek RI Bersama Harvard University Bersinergi Perkuat Kemampuan Digital Guru
‘’Kita harus bangga memiliki musisi yang juga pahlawan nasional WR Soepratman. Saya juga mengapresiasi penampilan adik-adik yang mencintai seni musik di jalur masing-masing,’’ kata seniman yang menjadi ikon pariwisata karena banyak klip videonya menampilkan pesona kota ini.
Seperti dikutip dari portal purworejokab.go.id, Kamis 7 Maret 2024, acara tersebut dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Drs Bambang Susilo, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Purworejo Stephanus Aan Isa SSTP MSi, hingga Kepala Divisi Pemasaran Pariwisata Mancanegara Badan Otorita Borobudur Putut Bayu Santiko.
Bentuk Pengormatan
Stephanus Aan mengungkapkan, agenda ini sebagai bentuk pengormatan kepada salah satu pahlawan nasional yang sekaligus komponis pencipta lagu Indonesia Raya yaitu WR Soepratman yang lahir di Dusun Trembelang, Desa Somongari, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, pada 19 Maret 1903.
"Rangkaian Festival WR Soepratman ini memang biasanya diselenggarakan setiap bulan Maret, tidak hanya ditingkat Kabupaten tetapi juga di tingkat komunitas dan desa, khususnya Desa Somongari," jelasnya.
Baca juga: Wisata Kreatif di Wonosobo, Serunya Ngelinting Tembakau Lembutan
Sedangkan Bambang Susilo yang membacakan sambutan dari Bupati Purworejo menyampaikan, masyarakat Purworejo bangga karena daerah ini pernah melahirkan komponis besar. Melalui lagu Indonesia Raya WR Soepratman telah membangun jembatan yang menghubungkan hati dan jiwa setiap warga negara Indonesia, tidak peduli dari mana asalnya atau latar belakangnya.
Kepala SMA N 6 Drs Sukisno M MPd yang memberi testimoni mengucapkan terima kasih karena Pemkab Purworejo melalui Dinporapar telah mewadahi anak-anak untuk berkarya sehingga mereka bisa mengekspresikan diri terutama di bidang musik.
"Semoga acara ini bisa berkelanjutan di tahun-tahun mendatang," ujarnya. (Aji)