JAKARTA, HELOINDONESIA.COM ? Tim Voli Jakarta Lavani dipastikan melaju ke Grand Final Proliga 2023 setelah menyikat Jakarta Bhayangkara dengan kemenangan 3-2, di GOR Sritex Arena Solo. Dalam pertandingan itu ditonton mantan Presiden SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), yang juga pendiri klub itu.
Selain SBY, tampak pula menonton, mantan Wapres Boediono bersama Ibu, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan para pengurus. Di belakang mereka tampak para penonton yang terlihat mendominasi tribun GOR Sritex Arena Solo.
Jakarta Lawani yang diperkuat dua pemain asing, yakni Garcia dan Leandro, harus bermain lima game, setelah game pertama dan keempat kalah. Secara keseluruhan pertandingan itu perolehan angkanya adalah 20-25, 25-20, 25-20, 20-25, dan 15-12.
Secara umum, pemain Lavani bermain bagus, dan tak terlalu banyak melakukan kesalahan serve. Setter Dio Fahrisi juga sangat bagus dalam memberi umpan maupun mengatur serangan, bahkan sering ikut melakukan blok.
Pertandingan kali ini penuh taktik guna meraih poin, karena kedua tim sama-sama diunggulkan untuk nantinya bisa melaju ke Grand Final Proliga. Terutama Jakarta Bhayangkara, tim ini berusaha keras untuk menang, namun menghadapi juara bertahan tidak mudah.
Di kubu Jakarta Bhayangkara, dua pemain asingnya bermain sangat bagus, terutama Daudi Ogelo yang smesh-nya sulit diblok blocker Jakarta Lavani. Demikian juga back attack (serangan dari posisi belakang) Daudi juga luar biasa.
Babak pertama, awalnya berjalan ketat. Di angka belasan, Jakarta Lavani kurang focus, sehingga tertinggal cukup jauh, sehingga akhirnya menyerah 20-25. Berikutnya, di game kedua, Jakarta Lavani bangkit, sehingga mampu membalikkan keadaan menjadi 25-20. Game ketiga juga dimenangkan tim milik SBY itu.
Pemain Asing
Pada game keempat, rupanya melepas angka. Hal itu terlihat karena mereka menarik dua pemain asingnya tersebut untuk istirahat. Enam pemain inti digantikan pemain cadangan. Pelatih Vives menurunkan pemain yang semuanya lokal, tanpa pemain asing.
Langkah itu diambil, karena dengan meraih kemenangan dua game tersebut, secara keseluruhan Jakarta Lavani memperoleh 13 poin, sehingga sudah dipastikan melaju ke babak grand final Proliga 2023.
Berikutnya, pada game kelima sebagai babak penentuan, semua pemain inti diturunkan oleh Jakarta Lavani. Permainan kembali ketat, perolehan angka saling menyusul. Alhasil, akhir pertandingan berakhir dengan angka 15-12.
Dengan hasil ini, Jakarta Lavani dipastikan melanggang ke babak grand final Proliga 2023. Sedangkan, Jakarta Presisi harus turun ke urutan ketiga, kalah bersaing dengan Jakarta STIN BIN yang unggul jumlah kemenangan. Jakarta STIN BIN menang 3 kali, sedangkan Jakarta Bhayangkara baru 2 kali menang.
Kedua tim itu kalau nanti berhadapan, dipastikan akan seru. Sebab, keduanya pasti ingin saling mengalahkan demi meraih tiket untuk melaju ke babak grand Final Proliga yang akan digelar di Yogjakarta.
(A Winoto)