HELOINDONESIA.COM - Ketika menjalani ibadah puasa Ramadhan, sering kali kita merasakan kondisi kulit wajah yang kering dan kusam.
Namun, tahukah Anda bahwa ada penjelasan medis di balik kondisi tersebut? Tenang saja, karena dalam artikel ini kami akan membahas mengapa kulit wajah menjadi kusam saat puasa dan bagaimana cara mengatasinya.
- Dehidrasi
Saat puasa, kita menahan diri dari makan dan minum dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Kondisi ini seringkali membuat asupan air selama puasa tidak tercukupi.
Ahli dermatologi, Dr. Arini Astasari Widodo, menjelaskan bahwa kulit yang kekurangan air akan tampak lebih dehidrasi dan kering, sehingga terlihat kusam.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengonsumsi air yang cukup selama puasa. Rata-rata, kebutuhan air adalah 2,7 liter untuk perempuan dan 3,7 liter untuk laki-laki.
Setiap individu bisa menggunakan aplikasi kesehatan untuk membantu menghitung kebutuhan air sesuai dengan kondisi masing-masing.
- Kurang tidur
Saat puasa, banyak dari kita bangun pada dini hari untuk sahur dan kemudian melanjutkan aktivitas sepanjang hari tanpa cukup istirahat.
Kurang tidur dapat menyebabkan kulit menjadi kurang terhidrasi dan terlihat kusam. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mendapatkan tidur yang cukup setidaknya delapan jam per hari selama bulan puasa.
- Kurang olahraga
Meskipun saat puasa kita mungkin merasa lemas dan kurang bersemangat untuk berolahraga, namun aktivitas fisik ringan sangatlah penting untuk menjaga kesehatan kulit.
Aktivitas fisik membantu menjaga metabolisme tubuh, yang pada gilirannya akan menjaga kesehatan kulit.
Oleh karena itu, pilihlah olahraga ringan yang sesuai dengan kondisi tubuh kita saat puasa.
Selain itu tetap gunakan skincare terlebih lagi yang dapat melembabkan agar kelembapan kulit tetap terjaga sehingga tidak menimbulkan permasalahan kulit lainnya.
