Masalah Ekonomi dan Suami Keberatan, Seorang Ibu Buang Bayinya

Selasa, 13 Februari 2024 17:18
Satuan Reskrim Polres Lampung Timur memproses dan mengembalikan bayi yang sempat dibuangnya (Foto Humas Polres Lamtim) Helo Lampung

LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM - Seorang ibu membuang bayi yang baru dilahirkannya dengan niat titip karena masalah ekonomi dan diduga takut dengan ancaman suaminya yang tidak menghendaki anak wanita di Kecamatan Sukadana, Kabupaten Lampung Timur.

Sebelum meninggalkan bayinya, ibunya menaruh secarik kertas bertuliskan: nama dan waktu bayi tersebut dilahirkan, yaitu Dea Ayu Fata Marimba (Lahir: Rabu 7 Februari 2024, pukul 22.30 WIB).

Pada kertas tersebut, juga terdapat pesan yang berisi: Tolong jaga dan rawat, bagi yang mengadopsi, kami tidak mampu menghidupinya, tolong kalau bisa rawat sampai 3 tahun, saya akan kembali mengambilnya."

Esok paginya, Kamis (8/2/2024), warga menemukan bayi yang dibungkus secarik kertas dan masih menempel ari-arinya. Setelah mendapatkan pemeriksaan medis, bayi rencana diadopsi kepala desa di wilayah Kecamatan Sukadana.

Ada warga yang melihat LT (34), warga Kecamatan Sukadana, mendatangi rumah tempat ditemukannya bayi tersebut, kata Kapolres AKBP M Rizal Muchtar, didampingi Kasat Reskrim IPTU Johanes EP Sihombing, Selasa (13/2/2024).

Satuan Reskrim Polres Lampung Timur berhasil melacak ibunya. LT mengaku depresi akibat persoalan kesulitan perekonomian dan dugaan adanya tekanan psikologis dari suaminya, yang tidak berkenan jika memiliki anak perempuan.

"Menurut pengakuan wanita tersebut, suaminya tidak segan-segan membunuh bayinya, jika lahir dengan jenis kelamin perempuan," ujarnya. Oleh karena itu, setelah melahirkan secara mandiri di rumahnya, dia berinisiatif membuang bayinya di rumah kosong, Kamis malam (8/2/2024). (Humas Polres Lamtim/HBM))

 - 

Berita Terkini