LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM - Pencurian disertai pembunuhan terhadap istri seorang warga berhasil terungkap. Tim Gabungan Polda Lampung menangkap pelaku di Kampung Penawar Rejo, Kecamatan Banjar Margo, Kabupaten Tulangbawang.
Tim Polda Lampung terdiri dari Tekab 308 Presisi Polda Lampung, Polres Tulangbawang, dan Polsek Banjar Agung. Mereka menangkap MS (24), warga Kampung Moris Jaya yang telah dua tahun mengontrak rumah di Kampung Penawar Rejo.
MS yang melakukan aksinya pada Senin (22/05/2023), pukul 05.00 WIB dan tertangkap pada Kamis (01/06/2023), pukul 13.00 WIB kata Kapolres AKBP Jibrael Bata Awi, SIK pada konferensi pers di Mapolres setempat, Sabtu (03/06/2023), pukul 09.30 WIB.
Korbannya adalah Warsih (47), ibu rumah tangga (IRT) dan pelapornya suami korban Mustam (52). Pengakuan sementara pelaku, dia membuang pelaku masih hidup ke semak-semak Bendungan Kampung Penawar Rejo, Unit 1, Kecamatan Banjar Margo, Kabupaten Tulangbawang, Rabu (24/5/2023), pukul 16.15 WIB.
Setelah membuang korbannya, pelaku kembali ke rumah orangtuanya di Kampung Moris Jaya untuk mengambil sepeda motor. Pelaku kembali ke lokasi tempat membuang korban dan ternyata korban sudah meninggal dunia.
Pelaku kemudian memasukkan korban ke dalam air dan ditutupi dengan rumput.
Pelaku awalnya hanya ingin mencuri lewat samping rumah. Kepergok korban, pelaku langsung menyekap lalu menutup mata, mulut, serta mengikat tangan korban dengan menggunakan lakban yang memang telah dibawa oleh pelaku.
Pelaku mencari kunci mobil, kemudian memasukkan korban ke dalam mobil dan membawanya ke arah Kampung Penawar Rejo, lalu pelaku membuang korban ke semak-semak dan saat itu korban masih hidup.
Kemudian pelaku membawa mobil hasil curian ke kontrakan temannya untuk melepas plat nomor, setelah itu pelaku pulang ke kontrakannya sebentar, lalu membawa mobil tersebut ke arah Pasar Unit 2 dan meninggal mobil disana.
Pelaku kembali ke rumah orang tuanya di Kampung Moris Jaya untuk mengambil sepeda motor tanpa No Pol, setelah itu pelaku kembali ke lokasi tempat membuang korban dan ternyata korban sudah MD. .(HBM)
