HELOINDONESIA.COM - Kasus penyiraman air keras terhadap pelajar SMK yang juga anak wartawan Heloindonesia berinisial MMR (16) yang terjadi pada Kamis (5/9/2024) terus dikembangkan penyidik Polsek Pondok Aren.
Dari pengungkapan ini, petugas meringkus 13 orang yang terdiri dari para pelajar dan remaja.
Setelah dilakukan pemeriksaan, 10 orang dipulangkan. Sementara 3 ditahan.
"10 pelajar yang dipulangkan adalah tim hore. Dari 3 pelaku, 1 memang DPO. Pernah tawuran di daerah Palem deket Gopli terus DPO. Sekarang ngulang, kini tertangkap," papar Kanitreskrim Polsek Pondok Aren Iptu Junaedi ke Heloindonesia pada Minggu (8/9/2024).
Baca juga: Pemerintah Provinsi Lampung Menerima Penghargaan Wahana Tata Nugraha 2024.
Ketiga pelaku yang ditahan yakni berinisial F (17) alias Rekbeng, diketahui drop out dari sekolahnya. Dua pelaku lainnya berinisial Fr dan B.
" 3 DPO masih kita kejar," ucap Kanitreskrim.
Saat di Polsek, M Ridwan selaku orangtua dari MRR sempat bertemu dengan pelaku Rekbeng.
Rekbeng sendiri memohon minta maaf atas perbuatannya sehingga membuat MRR cacat seumur hidup di bagian tangannya lantaran disiram air panas.
Baca juga: Mankai Tanaman Terobosan untuk Mengelola Diabetes Tipe-2 Secara Alami
"Saya minta maaf dan tidak akan mengulangi perbuatan seperti itu lagi," ucap Rekbeng.
Sementara dua temannya, diduga masih aktif bersekolah di sebuah SMK kawasan Pondok Jaya, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.
Keduanya juga meminta maaf dan tak akan mengulangi perbuatan tersebut. Mereka juga siap mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Baca juga: Mankai Tanaman Terobosan untuk Mengelola Diabetes Tipe-2 Secara Alami
Seperti diberitakan sebelumnya, MRR menjadi korban penyiraman air keras saat berboncengan motor dengan temannya di sekitar Jl Taman Makam Bahagia, Jl Jombang Raya, Tangsel pada Kamis (5/9/2024) sekitar pukul 19.00 WIB.
Dia dan temannya dihadang sekelompok geng motor dan 6 pelaku menyerang MRR dan temannya.
Dan Rekbeng sebagai pelaku utama menyiramkan air keras ke arah MRR dan temannya.
Kondisi terparah dialami MRR, temannya juga ikut tersiram air keras.
Baca juga: Surya-Pai Kobarkan Semangat Perlawanan
Akibat serangan tersebut, MRR mengalami luka bakar di bagian tangan kanan dan sekujur tubuhnya hingga melepuh dan pakaiannya sobek-sobek.
Untungnya, saat itu juga ada driver ojek online yang menolong korban MRR dan membawanya ke Puskesmas Pondok Aren.
Lantaran keterbatasan peralatan medis, korban pun dirujuk ke RS Mulya, Pinang, Kota Tangerang.
