HELOINDONESIA.COM - Kasus begal payudara yang meresahkan para wanita di Tulungagung akhir terkuak motif aksi begal payudara itu, Jumat (27/7/2024).
Polres Tulungagung akhirnya menangkap pelaku yang berbisial ARYH (25) warga Kelurahan Bago, Kecamatan Kota Tulunaggung, Jawa Timur.
Personel Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim menangkap pria yang biasa di panggil Dadan itu di rumahnya dan sudah menetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka.
Dalam pemeriksaan yang bersangkutan mengaku sudah melakukan perbuatannya yakni meremas dada perempuan sebanyak 25 kali di tempat yang berbeda-beda.
Terakhir kali Dadan meremas dada perempuan berinisial DA (22) warga Kecamatan Boyolangu pada Sabtu (6/7/2024) malam lalu.
Atas perbuatannya itu Dadan mengaku menyesal dan kilaf atas perbuatan tidak senonoh kepada korban DA.
Dalam gelar perkara yang digelar Polres Tulungagung, Jumat (26/7/2024) Dadan mengatakan jika sudah banyak melakukan meremas kepada para wanita, setidaknya 25 tempat kejadian, namun yang diingat hanya 10 tempat.
Saat meremas dada DA, awalnya Dadan mengaku tertarik dengan sosok DA, dalam pandangan pertamnya karena DA terlihat angun dan sangat cantik.
Karena itu dia berusaha mendekati DA dan mengajak ngobrol saat berhenti di perempatan lampu merah kawasan Gleduk, Kota Tulungagung.
Namun sayangnya upaya komunikasi itu ditolak oleh DA, karena merasa tidak kenal dengannya, kemudian selepas lampu merah ia pun mengejar hingga di depan kantor PBJS Kesehatan Tulungagung.
Tepat di jalanan itulah kemudian Dadan mencari kesempatan tangannya meremas bagian dada DA, lalu kabur dengan sepeda motor Suzuki Satria miliknya.
Celaka hal itu justru korban DA mengejar kemudian merekam sepeda motor pelaku kemudian diunggah di sosial media dan viral, DA pun kemudian melapor ke petugas polisi.
Baca juga: DAMRI Buka Rute Baru Angkutan Umum Jurusan Tulungagung - Pacitan via JLS Dengan Harga Murah
Meski demikian Dandan mengaku sudah banyak melakukan aksinya terhadap para perempuan di Tulungagung, setidaknya sudah lebih dari 25 kali, namun yang diingat hanya 10 lokasi, berikut lokasinya:
1. Kejadian sekitar kolam renang Desa Rejoagung, Kecamatan Kedungwaru pada Maret 2023.
2. TKP kedua dilakukukan sebuah gang masuk Toko Setia Kawan, Kampungdalem pada November 2023 jam 20:00 WIB, korban naik Honda Scoopy.
3. TKP ketiga di kawasan Jl Basuki Rahmat depan Toko Samudra Elektronik pada Desember 2023 WIB, korban naik motor N-Max.
4. Lampu merah Mangunsari, Kedungwari pada Februari 2024 sore hari korban mengendarai Honda Scoopy.
5. Lampu merah Gragalan, SUmbergempol pada Maret 2024 pukul 21:30 WIB korban naik motor Hoda Beadt.
6. Lokasi di kawasan Jl Antasari sekitar Stasiun Tulungagung, April 2024 malam hari korban naik Honda PCX.
7. Lokasi di lampu merah Al Muslim Kelurahan Kepatihan, Kota Tulungagung pada April 2024 sore hari korban naik Honda Vario.
8. Wilayah Desa Plosokandang, Kedungwaru pada APril 2024 sore hari korban mengendarai Honda Scoopy.
9. Kejadi di Gang Pama Hotel, Jl Sudirman pada April 2024 korban mengendarai Honda Beat.
10 Lokasi kawasan Jl Yos Sudarso korban DA (22) hingga akhirnya pelaku tertangkap setelah melakukan aksinya terhadap korban DA karena segera melapor dengan bukti rekaman videonya itu.
Terkait kasus ini Polres Tulungagung pun kemudian membuka hotline pelaporan korban begal payu darai melalui ponsel 081245672005. **
