Helo Indonesia

Bendungan PUPR Dijaga Pakai Golok, 130 Ha Terancan Gagal Panen

Herman Batin Mangku - Nasional -> Hukum & Kriminal
23 jam 26 menit lalu
    Bagikan  
Bendungan PUPR Dijaga Pakai Golok, 130 Ha Terancan Gagal Panen

Bendungan yang dijaga pakai golok (Foto Radar24)

LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM -- Sejumlah orang bawa golok menjaga bendungan pengairan milik kementerian. Akibatnya, para petani sawah terancam gagal panen di dua desa perbatasan antara Kabupaten Lampung Timur dan Lampung Selatan.

Sawah petani seluas 130 hektare terancam gagal panen di perbatasan antara Desa Tanjungsari (Jabung, Lampung Timur) dengan Desa Beringin Kencana (Candipuro, Lampung Selatan).

"Irigasi dibendung, tanaman padi yang rata-rata berumur satu bulan terancan mati tak kebagian air," kata Suharno, warga Desa Tanjungsari kepada Radar24, Rabu (24/7/2024).

Para petani lain berharap pemerintah turun tangan atas pengelolaan irigasi Kementerian PUPR lewat Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Mesuji Sekampung.

Walau sudah ada plang PUPR berisi ancaman Pasal 389 dan 551 KUHP dan UU SDA No. 17 Tahun 2019, sejumlah orang bergolok yang diduga orang bayaran kades membangun pos di lokasi distribusi pengairan.

Warga mengaku masih menahan diri untuk menghindari konflik. Seorang bergolok yang menjaga pos mengaku dibayar dan tak menahu soal pengelolaan pengairan bendungan. (HBM)

 -