bjb Kredit Kepemilikan Rumah
Helo Indonesia

Viral Diduga Oknum Brimob Tabrak Korbannya Hingga Tewas Tapi Tak Diproses Hukum

Rabu, 1 Mei 2024 23:40
    Bagikan  
Korban kecelakaan
Foto: tangkapan layar akun Tiktokmylesmana2810

Korban kecelakaan - Peristiwa kecelakaan dan korban kecelakaan yang diduga ditabrak oleh kendaraan milik oknum Brimob.

HELOINDONESIA.COM - Viral di media social X dan Instagram unggahan video yang menampilkan korban kecelakaan setelah ditabrak mobil yang diduga milik seorang oknum Brimob.

Ada sejumlah video yang diunggah pemilik akun Instagram dengan nama helmy.imroattussholihah sejak Selasa (30/4/2024) hingga Rabu (1/5/2024).

Satu video memperlihatkan kondisi korban yang disebut sebagai adiknya dengan kondisi mengerikan.

Dalam video tersebut, terlihat lobang cekungan dalam di kepala korban dalam kondisi tubuh kurus hanya tulang berbalut kulit.

Baca juga: MUI Jateng Gelar Halaqah, Bahas Penyiapan Generasi Tangguh untuk Indonesia Emas 2045

Di video lain, si pengunggah memperlihatkan seorang pria yang disebutnya sebagai oknum Brimob sebagai pelaku yang menabrak korban hingga tak sadarkan diri dan kemudian meninggal dunia.

Dia pun menceritakan kronologis hingga kondisi sang adik kritis dirawat di rumah sakit dan meninggal dunia.

"Peristiwa terjadi di Pakansari, Cibinong tanggal 11 November 2023. Seorang oknum Brimob nabrak adik saya dengan menggunakan mobil Brio yang mengakibatkan adik saya koma di ICU selama 3 minggu lebih dan sempat rawat jalan. Hingga akhirnya meninggal dunia, si oknum ini tidak mau bertanggung jawab atas apa yang dia perbuat," tulisnya.

helmy.imroattussholihah pun melanjutkan kronologis tersebut dengan menuding si oknum angkuh dan merasa kebal hukum.

Baca juga: Hadiri Peringatan Hari Buruh, Bambang Sekda Tangsel Ajak Serikat Buruh dan Pengusaha Ciptakan Iklim Usaha Yang Kondusif

"Selalu memandang rendah keluarga kami, menjadikan seolah olah kami pengemis kepadanya. Notabennya kami hanya ingin dia bertanggung jawab atas apa yang terjadi dengan adik saya. Besar harapan saya postingan saya dinotice kepada pihak-pihak yang berwenang, terimakasih," ujarnya.

"Ini wajah orang yang sudah menabrak adik saya. Katanya seorang oknum anggota Brimob, namun sikapnya tak menunjukan bahwa dia seorang yang bisa mengayomi rakyat seperti selogannya," tulisnya lagi.

Sementara akun X @andynydna turut memviralkan peristiwa oknum Brimob yang disebut tak bertanggungjawab dalam kejadian hingga hilangnya nyawa korban.

"Twitter do Your Magic. Kecelakaan lalu lintas oknum anggota Brimob, awalnya oknum mengaku sebagai penolong ternyata seorang pelaku, menewaskan 2 korban meninggal dunia," tulisnya mengawali thread yang dibuatnya pada Selasa (30/4/2024).

Baca juga: Kunker ke Kalsel, Komisi III Nyatakan Dukung Pemenuhan Sarana Prasarana Pengadilan untuk Jaga integritas Haim

Menurutnya, oknum mencoba mengelabui keluarga korban dengan alibi mengaku sebagai penolong dengan membawa korban ke RS menggunakan kendaraan lain dan mencoba menyembunyikan barang bukti.

Dia pun memposting foto kondisi korban sehabis kecelakaan koma selama 3 minggu.

"Setelah sadar korban dioperasi tulang tempurung kepala karena adanya pendarahan di bagian otak. Namun setelah 1 hari korban dirawat di RS hingga seminggu lebih tidak ada kunjungan dari sang oknum," ujarnya.

Selain itu, dia juga mengunggah foto keadaan korban dirawat di rumah setelah dirawat di RS selama 3 bulan.

"Badannya hanya tinggal kulit dan tulang, namun oknum masih tidak ada itikad baik terhadap keluarga korban," tambahnya.

Baca juga: 4 Zodiak yang Paling Percaya dengan Cinta pada Pandangan Pertama

Dia juga mengatakan kalau oknum tersebut sulit dihubungi, bersikap tidak sopan terhadap keluarga korban almarhum Diva dengan mengatakan "laporin aja" seolah-olah mempunyai bekingan kuat karena oknum mengaku anggota brimob, akhirnya keluarga korban melapor ke Polres Cibinong.

"Pelaporan dipersulit dengan dalih yang menangani unit Lakalantas sedang cuti tidak bisa diganggu, setelah menunggu lama pelaporan ditolak padahal bukti sudah banyak untuk lakalantas ngeluarin LP," tambahnya.

Menurutnya, korban pun meninggal dunia pada 27 April 2024 pukul 15.32 WIB. Kemudian dimakamkan keesokan harinya di pagi hari.

"Hingga saat ini tidak ada kabar dan itikad baik dari oknum tersebut. Help share and up guys, biar korban dan keluarga korban dapat keadilan," tutupnya.