AMERIKA SERIKAT - Mantan presiden Donald Trump diadili di Pengadilan Manhattan, Amerika Serikat, salah satunya karena terkait hubungan seksualnya dengan bintang porno Stormy Daniels, Selasa Spore waktu setempat.
Nah, dalam situasi Trump diadili di Pengadilan seperti itu, Stormy Daniels membagikan tweet grafis yang isinya mengolok mantan presiden yang kini berusia 76 tahun itu.
Media Inggris Mirror, mengungkap, Si bintang porno Stormy Daniels mengolok-olok mantan Presiden Donald Trump pada hari dia diadili di pengadilan, dengan tweet grafis yang tidak dapat dipublikasikan secara penuh.
Stormy Daniels menambahkan kemudian di tweet: "Pasti lebih menyenangkan berada di bawah pria seksi saya daripada ditahan."
Trump diduga berselingkuh dengannya pada tahun 2006 ketika dia berusia 27 tahun di sebuah hotel setelah turnamen golf. 
Stormy Daniels mengolok-olok mantan presiden ( Gambar: Stormy Daniels/Myspace.com/Mirror)
Hari ini, Trump mengaku tidak bersalah atas "34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis dan konspirasi atas dugaan perannya dalam pembayaran uang tutup mulut kepada dua wanita menjelang akhir kampanye presiden 2016." Tuduhan juga termasuk konspirasi dan melibatkan dua wanita.
Mr Trump didakwa hari ini atas tuduhan yang berkaitan dengan pembayaran uang suap pada tahun 2016, selama kampanye kepresidenan, untuk menutupi tuduhan bahwa dia berselingkuh dengan Stormy Daniels (bintang porno yang nama alinya Stephanie Gregory Clifford itu.
Trump Tak Mengakui Semua Dakwaan
Selasa kemarin, Trump meninggalkan Trump Tower menuju kantor kejaksaan, yang berada di gedung pengadilan yang sama, tempat dia dipesan dan diambil sidik jarinya.
Trump berjalan ke gedung pengadilan, bersama dengan tim hukumnya, di mana dakwaan dibacakan.
Detailnya dibacakan dan Trump diperingatkan oleh Hakim Juan Merchan atas penggunaan bahasanya di media sosial setelah satu posting digambarkan sebagai "sangat partisan."
Trump mengaku tidak bersalah atas semua dakwaan setelah dakwaannya dibuka oleh hakim.
Jaksa Distrik Manhattan Alvin Bragg mengatakan dalam sebuah pernyataan setelah sidang pengadilan: "Rakyat Negara Bagian New York menuduh bahwa Donald J. Trump berulang kali dan dengan curang memalsukan catatan bisnis New York untuk menyembunyikan kejahatan yang menyembunyikan informasi yang merusak dari masyarakat pemilih selama pemilihan presiden 2016.
"Manhattan adalah rumah bagi pasar bisnis paling signifikan di negara itu. Kami tidak dapat mengizinkan bisnis New York memanipulasi catatan mereka untuk menutupi tindakan kriminal.
"Seperti yang dijelaskan oleh Pernyataan Fakta, jejak uang dan kebohongan mengungkap pola yang, menurut People, melanggar salah satu undang-undang bisnis dasar dan fundamental New York."
Tuduhan terhadap mantan presiden adalah semua kejahatan Kelas E, yang merupakan kategori kejahatan kejahatan terendah di New York dan membawa hukuman penjara maksimum empat tahun per hitungan.
Kembali ke Florida
Mantan presiden itu terbang kembali ke rumahnya di perkebunan Mar-a-Lago di Palm Beach, di Florida di mana dia diperkirakan akan membuat pernyataan sekitar pukul 8.15 malam waktu setempat (1.15 pagi waktu Inggris).
Trump ingin berkomentar di luar ruang sidang, tetapi pengacaranya ingin memeriksa pidatonya untuk memastikannya sah secara hukum.
Sebaliknya pengacaranya akan membahas 34 dakwaan dan kemudian menjelaskan pidato Trump yang ingin dia berikan kepada para pendukungnya malam ini. Trump akan hadirl kembali di pengadilan pada 4 Desember. (*)
(A Winoto)