LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM — Hanan A Rozak mengatakan datang dan mengambil formulir calon kepala daerah dalam rangka mengikuti kontestasi Pilkada 2024 ke PDI Perjuangan sebagai bakal calon gubernur (bacagub) Lampung, bukan wakil gubernur.
"Saya tidak dalam posisi wakil. Mohon maaf, saya ini sudah diamanahkan oleh rakyat sebagai anggota DPR RI," ujarnya usai menyambangi Kantor DPD PDI-P Lampung di Jalan P. Emir M Noer, Sabtu (27/4/2024), pukul 10.00 WIB.
Lebih ditegaskannya lagi, jika wakil sama seperti posisinya mirip-mirip anggota DPR RI. Tapi jika gubernur, amanahnya lebih besar lagi, kesempatan baginya berbuat untuk 15 kabupaten/kota di Lampung.
Hanan mengatakan datang ke PDIP sebagai bagian dari amanah DPP Golkar sebagai bakal calon gubernur Lampung agar menjalin komunikasi dengan partai yang ada di parlemen maupun nonparlemen.
Soal koalisi, dia tak melihat besar dan kecil. "Tak ada kata-kata besar dan kecil, siapapun yang mau berkontribusi, bekerja sama ikut berjuang, terbuka seluas-luasnya," katanya didampingi Toni Eka Candra, Ali Wardhana, Benny A Mansyur.
Hanan mengharapkan PDIP Lampung bisa bersamanya menetapkan pimpinan di Lampung. "Pimpinan tertinggi, gubernur dan wakil gubernur Lampung 2025-2029," ujarnya kepada Helo Indonesia dan awak media lain. (Hajim)
-