HELOINDONESIA.COM - Salah satu film terbaru " Panggonan Wingit" Kini bisa kamu saksikan di Platform menonton Netflix.
Film ini diperankan oleh Luna Maya dan Christian Sugiono, dengan Sutradara Guntur Soeharjanto dan produser Rocky Soraya.
Menariknya film yang berdurasi 110 menit ini, bukan hanya menyajikan cerita horor yang menyeramkan juga diangkat dari sebuah kisah nyata di Kota Semarang.
Berikut ini para pemeran film Panggonan Wingit selengkapnya
Baca juga: Tiga Orang Saksi Terkait Perkara Komoditas Emas Diperiksa Kejagung
Luna Maya sebagai Raina
Christian Sugiono sebagai Ardo
Bianca Hello sebagai Fey
Egi Fedly sebagai Ki Danang
Firstriana Aldila sebagai Menoer
Rafael Adwel sebagai Baskara
Egi Fedly sebagai Ki Danang
Budi Ros sebagai Garinto
Oce Permatasari sebagai Suktini
Landung Simatupang sebagai Soemardi
Ivonne Dahler sebagai istri Soemardi
Ernanta Kusuma sebagai Parjo
Hami Diah sebagai Ningrum
Nesya Chandria sebagai Karin
Sebelum menonton film Panggonan Wngit berikut ini sinopsis lengkap dari film Panggonan Wingit.
Baca juga: Mbak Ita Tekankan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan di Kota Semarang
Film Panggonan Wingit
Panggonan Wingit mengisahkan tentang karakter utama yang diperankan oleh Luna Maya yang mendapatkan warisan hotel dari ayahnya.
Dalam sebuah poster Panggonan Wingit ditampilkan pintu berdarah yang berada di lorong gelap dengan penerangan minim.
Panggonan Wingit akan menyuguhkan kisah dengan latar belakang suatu tempat angker dan keramat, serta kemungjinan memiliki keterkaitan dengan hal gaib dan dunia spiritual.
Raina dan adiknya, Fey, pindah dari Jakarta ke Semarang untuk mengelola Hotel Ambar Mangun, sebuah hotel warisan ayah mereka yang tidak pernah mereka kunjungi sebelumnya yang selama ini dikelola oleh Suktini dan Garinto, nenek dan kakek mereka.
Suatu malam, Raina mendengar suara tangis dari lantai tiga yang dilarang dimasuki siapapun. Lalu dia membuka pintu sebuah kamar tak bernomor di sana.
Ternyata kamar itu disebut “Panggonan Wingit”, sebuah tempat yang sudah lama dihuni oleh sosok gaib. Jika ada yang membuka kamar itu, dia akan melihat sosok wanita berkulit putih dan berambut putih yang mengatakan “Telung dino, tengah wengi” yang artinya “Tiga hari, tengah malam”. Lalu, tiga hari kemudian akan mati dikuliti saat tengah malam.
Sekarang nyawa Raina terancam. Dia bersama Ardo – mantan pacarnya yang seorang jurnalis – Fey, Suktini, dan Garinto mencari cara supaya bisa selamat.
Misteri demi misteri yang penuh teka-teki masa lalu terkuak. Akankah mereka bisa selamat dari kematian? Waktu mereka sangat sempit.